Fungsi dan Variasi Backlink untuk SEO

Jika Anda telah melakukan sedikit pembelajaran ke dunia SEO, Bonanza88 yakin Anda mungkin pernah mendengar tentang backlink atau tautan balik. Memang begitulah seharusnya, karena Jika SEO adalah sebuah lagu, backlink akan menjadi chorus atau refnya. Ya, mereka merupakan bagian sangat penting dalam penerapan SEO.

Sederhananya, mereka adalah elemen penting dari fondasi untuk situs web apa pun yang ditemukan melalui pencarian organik.

Namun, meski Anda sering mendengar tentang backlink saat belajar tentang SEO, ada kesenjangan besar antara hanya mengetahui bahwa backlink itu penting dan mengetahui cara mendapatkan backlink berkualitas yang dapat meningkatkan SEO.

Dalam artikel ini, Bonanza88 akan berbicara tentang apa itu backlink dan mengapa mereka menjadi elemen penting dari peringkat pencarian situs web.

Apa Itu Backlink

Tautan balik atau backlink dibuat ketika halaman situs web lain menautkan ke halaman milik Anda.

Tautan balik penting bagi mesin pencari karena merupakan tanda bahwa situs yang ditautkan memiliki informasi berkualitas dan bermanfaat tentang topik yang relevan dengan situs yang menautkannya. Anda dapat menganggapnya sebagai vote of confidence atau nilai kepercayaan digital.

Singkatnya, backlink ke situs web Anda adalah sinyal ke mesin pencari bahwa orang lain mengenali dan mengakui konten Anda. Jika beberapa situs menautkan ke halaman web atau situs web yang sama, mesin pencari akan menganggap konten itu penting, dan itu dapat naik peringkatnya di Search Engine Result Pages (SERP) atau halaman hasil pencarian.

Oleh karena itu, mendapatkan backlink secara positif akan memengaruhi posisi peringkat atau visibilitas sebuah situs.

Jenis Backlink

Definisi backlink yang berkualitas, dan penentuan seberapa besar nilai yang ditambahkan backlink ke peringkat pencarian situs dapat berubah dari waktu ke waktu.

Oleh karenanya saat ini ada berbagai jenis backlink, dan masing-masing memberikan manfaat SEO yang berbeda ke situs web yang menerimanya.

Jujur saja, ada ratusan jenis backlink atau tautan balik. Beberapa dapat sangat bermanfaat untuk SEO daripada yang lain, dan beberapa bahkan tidak berpengaruh pada SEO sama sekali.

Kali ini kita hanya akan berbicara tentang yang memiliki nilai untuk SEO saat ini.

1. Backlink Kontekstual

Tautan balik kontekstual adalah tautan yang dikelilingi oleh teks yang sesuai antara topik dan backlink tersebut. Backlink ini adalah jenis tautan yang paling berharga karena berbagai alasan:

– Mereka sangat relevan dengan konten yang langsung mengelilingi mereka

– Mereka memudahkan pengguna untuk memperluas basis pengetahuan mereka tentang topik tertentu

– Mereka memberikan kesempatan untuk menggunakan kata kunci yang berharga sebagai teks jangkar

– Algoritma Google memberi nilai lebih pada tautan kontekstual

Namun, perlu diingat bahwa saat membuat tautan kontekstual internal (tautan yang menautkan ke halaman berbeda di situs web Anda sendiri), Google tidak akan memberikan nilai sebanyak ke tautan balik yang berasal dari sumber eksternal.

Tautan kontekstual internal hanya bermanfaat untuk meningkatkan jumlah halaman yang dilihat oleh pengunjung situs web. Ini akan membantu untuk menurunkan rasio bounce dan meningkatkan waktu pengunjung di halaman web.

2. Backlink Non Kontekstual

Contoh tautan balik non kontekstual adalah tautan di direktori online atau di kumpulan konten.

Tautan balik ini masih bisa sangat bermanfaat, hanya saja tidak memiliki bobot sebanyak tautan kontekstual karena kurang spesifik dan kurang terkait dengan pengalaman pengguna dari situs penautan.

3. Backlink Otoritatif

Menyadari bahwa ada ribuan tautan dari Private Blog Networks (PBN) atau direktori online tiruan yang tidak memiliki korelasi dengan kualitas dan relevansi aktual dari situs web atau konten, Google meningkatkan kriterianya untuk mengidentifikasi situs web yang layak dapat peningkatan SEO.

Oleh karena itu algortima Google memberi nilai lebih pada konten yang menerima backlink dari otoritas di bidangnya. Ini disebut sebagai backlink otoritatif.

Sebagai contoh:

Katakanlah seorang blogger yang menulis tentang reformasi transportasi dan infrastruktur. Jika dia menerima tautan balik dari situs web baru seorang teman, yang kontenya berfokus pada resep dan saran diet, maka Google tidak memiliki banyak alasan untuk memberi dorongan dalam peringkat pencarian.

Itu karena backlink tersebut dari situs web yang tidak relevan dengan konten web si blogger, dan tidak cukup mapan untuk diidentifikasi sebagai otoritatif.

Contoh sebaliknya:

Jika dia menerima tautan balik kontekstual dari situs web Departemen Transportasi Minnesota yang memvalidasi kontennya, Google akan memberikan banyak nilai untuk ini dan dorongan besar di peringkat mesin pencari.

Bonanza88 ingatkan, menerima backlink dari sebuah badan resmi juga dapat meningkatkan TrustRank situs web Anda, metrik yang terkait dengan PageRank.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *